Dalam
kehidupan sehari-hari, kita akan terus menerus melakukan aktifitas komunikasi. Baik
itu secara langsung maupun tidak langsung, secara sadar maupun tidak sadar dan
secara terpaksa maupun sukarela. Namun, apakah teman-teman tau, apa saja sih unsur-unsur
yang ada dalam berkomunikasi? Kalau belum, baca tulisan ini sampai akhir ya!
UNSUR-UNSUR KOMUNIKASI
Sesuai dengan teori yang
disampaikan Harold Lasswell untuk menjelaskan komunikasi secara umum,
komunikasi adalah Who, Says What,
In Which Channel, To Whom, With What Effect yang artinya Siapa
mengatakan apa, melalui media apa, kepada siapa dan dengan efek apa. Berarti,
dalam berkomunikasi ada beberapa unsur yang perlu kita perhatikan agar
komunikasi itu berjalan efektif. Yaitu adanya Komunikator (Penyampai Pesan),
Isi Pesan, Media, Komunikan (Penerima Pesan), dan efek apa. Nah, mari kita
bahas unsure-unsur itu satu per satu.
- Komunikator
- Isi Pesan
- Pesan Informatif
- Pesan Persuasif
- Pesan Koersif
- Media
Media
merupakan salah satu alat atau saluran yang digunakan dalam berkomunikasi. Dalam
berkomunikasi, pemilihan media juga sangat berpengaruh untuk menentukan
komunikasi berjalan efektif atau tidak. Misalnya ketika seseorang akan
berkampanye, ia harus memilih media yang dapat menjangkau seluruh hadirin yaitu
pelantang (mic) yang terhubung ke speaker sehingga seluruh hadirin bisa
mendengar isi pesan yang akan disampaikan.
- Komunikan
Komunikan
adalah receiver atau penerima pesan. Komunikan juga merupakan salah satu unsur penting
dalam berkomunikasi karena komunikanlah sasaran utama dalam aktifitas ini. Sehingga,
seorang komunikan dituntut untuk bisa memahami apa isi pesan yang disampaikan
oleh komunikator agar komunikasi berjalan efektif.
- Efek
Efek
merupakan dampak yang terjadi ketika komunikan menerima pesan dari komunikator.
Bisa jadi ia mengerti dengan pesan yang disampaikan komunikator sehingga komunikasi
dikatakan efektif, atau malah komunikan tidak mengerti dengan penyampaian
komunikator sehingga proses komunikasi dikatakan tidak efektif. Efek bisa
ditandai dengan gerak tubuh misalkan ketika komunikan mengerti ia akan
menganggukkan kepalanya, atau ketika ia tidak mengerti ia akan mengkerutkan
dahinya.
- Umpan Balik/Feedback
Umpan
balik/feedback adalah unsur tambahan setelah komunikan mengalami unsur efek
untuk menjawab pesan komunikator. Proses ini yaitu bagaimana komunikan berubah
posisi menjadi komunikator untuk membalas pesan yang disampaikan komunikator
sebelumnya.
- Gangguan
Gangguan
atau noise juga merupakan salah satu unsur tambahan dalam proses komunikasi. Gangguan
ini bisa diartikan sebagai segala sesuatu yang menghambat proses komunikasi dan
bisa saja membuat komunikasi menjadi tidak efektif. Contoh gangguan seperti
ketika kita berkomunikasi menggunakan telepon, terkadang jaringan membuat
sambungan menjadi tidak jelas sehingga pesan yang disampaikan komunikator
kepada komunikan tidak tersampaikan dengan baik.
0 komentar:
Post a Comment